Rabu, 03 Oktober 2018

Baringan


B AR I N G A N

Membaring adalah suatu proses penentuan posisi suatu kapal dengan alat bantu navigasi sehingga bisa didapatkan berapa derajat  besarnya baringan benda tersebut sehingga kita akan mendapatkan posisi kapal.

Jika kita sudah mengetahui posisi kapal,maka kita memiliki titik tolak untuk mengambil berbagai tindakan dalam bernavigasi sehingga kapal selalu dalam kondisi aman.

Syarat bila kita akan membaring suatu benda :
1.benda yang akan kita baring ada dipeta
2.kita mengetahui posisi dan nama benda tersebut
3.Alat yang digunakan untuk membaring harus terpasang dengan baik.
4.benda yang terbaik adalah benda yang terdekat posisinya dengan kapal.

Benda-benda yang dapat dibaring antara lain            :
a.Benda darat  :  - Gunung                              - Tanjung
                         - Bukit                                    - Suar,dll
b.Benda angkasa         :
                        - Matahari                                - Bintang
                        - Bulan                                     - Planet

MACAM-MACAM GARIS BARINGAN

Garis baringan adalah garis lurus yang tergambar dipeta,antara benda baringan dan penilik.
Ada beberapa garis baringan dikapal antara lain sebagai berikut :
a.Baringan sejati (BS) adalah sudut antara utara sejati dengan garis baringan.
b.Baringan magnetic (BM) adalah sudut antara utara magnetic dengan garis baringan.
c.Baringan Pedoman (BP) adalah sudut antara utara pedoman dengan garis baringan.


Pengelompokan baringan benda
Satu benda dibaring satu kali
a.Baringan dengan jarak
b.Baringan dengan peruman
c.Baringan dengan garis tinggi

satu benda dibaring dua kali
a.Baringan geser
b.Baringan sudut berganda
c.Baringan empat surat
d.Baringan istimewa

Dibaring dua benda
a.baringan silang
b.baringan silang dengan geseran




Catatan            :

a.Baringan yang dilukis dipeta adalah baringan sejati (BS)
b.Baringan yang diperoleh dari mawar pedoman adalah baringan pedoman
c.Baringan pedoman yang telah didapat jika ingin dilukiskan dipeta,harus diubah jadi BS
d.Pada saat baringan dilukis dipeta,garis baringan bukan ditarik dari kapal kebenda tetapi dari benda baringan kekapal,jadi arahnya berbeda 180 ͦ atau arahnya berlawanan.
Artinya apabila hasil baringan nilainya lebih kecil dari 180 ͦ maka hasil baringannya ditambahkan dan apabila nilai baringannya lebih besar dari 180 ͦ maka nilai baringannya dikurangi dengan 180 ͦ.





0 komentar:

Posting Komentar

kritik dan masukannya boss?